Kalau kamu sering berkegiatan di laboratorium baik itu di sekolah, kampus, atau tempat kerja pasti sudah tidak asing lagi dengan pipet laboratorium. Alat mungil ini punya peran penting untuk memindahkan cairan dalam jumlah presisi, mulai dari penelitian biologi, kimia, hingga medis. Nah, buat kamu yang penasaran berapa sih harga pipet laboratorium di Indonesia? Yuk, kita bahas dari A sampai Z!
Mengenal Pipet Laboratorium Secara Singkat
Pipet laboratorium adalah alat yang digunakan untuk mengambil dan memindahkan cairan dalam volume tertentu. Ada berbagai jenis pipet yang sering digunakan, seperti:
- Pipet tetes – biasanya untuk keperluan sederhana, tidak butuh akurasi tinggi.
- Pipet ukur – dilengkapi skala untuk mengukur volume.
- Micropipette – andalan untuk penelitian yang membutuhkan akurasi sangat tinggi, biasanya di skala mikroliter.
- Pipet volumetrik – khusus untuk mengukur satu volume tertentu dengan tingkat ketelitian tinggi.
Jenis pipet yang kamu pilih akan sangat mempengaruhi harga, lho.
Faktor yang Mempengaruhi Harga Pipet Laboratorium
Sebelum kita membicarakan nominal, ada baiknya kita pahami dulu kenapa harga pipet bisa berbeda-beda:
- Jenis Pipet
Pipet tetes harganya jelas berbeda jauh dengan micropipette. Semakin presisi dan canggih, biasanya semakin mahal. - Bahan dan Kualitas
Pipet plastik sekali pakai harganya murah, sedangkan pipet kaca atau micropipette dengan material premium lebih mahal. - Merek dan Asal Produk
Brand ternama seperti Eppendorf, Gilson, atau Thermo Scientific biasanya memiliki harga lebih tinggi dibanding merek lokal. - Kapasitas Volume
Pipet dengan volume besar atau adjustable seringkali dibanderol lebih mahal daripada yang kapasitasnya tetap.
Kisaran Harga Pipet Laboratorium di Indonesia
Berdasarkan pantauan di beberapa marketplace dan distributor alat lab, berikut gambaran harga yang umum ditemukan:
| Jenis Pipet | Kisaran Harga (IDR) |
|---|---|
| Pipet tetes plastik | Rp 500 – Rp 2.000 / pcs |
| Pipet ukur kaca | Rp 15.000 – Rp 50.000 |
| Pipet volumetrik | Rp 20.000 – Rp 70.000 |
| Micropipette (single) | Rp 300.000 – Rp 2.500.000 |
| Set micropipette (3-4 pcs) | Rp 1.500.000 – Rp 7.000.000 |
Catatan: Harga di atas bisa berubah tergantung lokasi pembelian, merek, dan promo yang sedang berlaku.
Tips Membeli Pipet Laboratorium
Kalau kamu sedang berencana membeli pipet, coba ikuti beberapa tips ini supaya nggak salah pilih:
- Sesuaikan kebutuhan – Jangan beli micropipette mahal kalau kebutuhan hanya untuk praktikum dasar.
- Bandingkan harga – Cek di beberapa toko online maupun distributor resmi.
- Perhatikan garansi – Terutama untuk micropipette, pastikan ada layanan purna jual.
- Beli dari penjual terpercaya – Hindari barang KW atau kualitas rendah yang bisa memengaruhi akurasi.
Kesimpulan
Harga pipet laboratorium di Indonesia sangat bervariasi, mulai dari ribuan rupiah untuk pipet tetes hingga jutaan rupiah untuk micropipette premium. Kuncinya adalah memahami kebutuhan laboratorium kamu, lalu memilih jenis pipet yang tepat. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan alat yang sesuai, awet, dan tentunya tetap ramah di kantong.
Kalau mau hemat, kamu bisa memanfaatkan promo marketplace atau membeli langsung ke distributor alat laboratorium yang memberikan diskon pembelian dalam jumlah banyak.
Jadi, sudah tahu kan mau pilih pipet yang mana?
